Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Intensifkan Pendidikan Antikorupsi di Seluruh Sektor

0
IMG-20240206-WA0054-2048x1365

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana (JatengNOW/Dok)

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas korupsi dengan memprioritaskan upaya meningkatkan pendidikan antikorupsi dan pencegahan sejak dini di seluruh wilayahnya.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menegaskan bahwa korupsi merupakan kejahatan luar biasa yang membutuhkan penanganan ekstra. Oleh karena itu, pemerintah fokus pada pendidikan, pencegahan, dan penindakan.

“Dari tiga tahapan ini, yang lebih diutamakan adalah pendidikan dan pencegahan. Apabila sudah diberikan pendidikan dan pencegahan tidak diikuti, maka penindakan harus dilaksanakan,” ungkap Nana pada Rakornas Implementasi Pendidikan Antikorupsi di Lingkungan Pemda, yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri secara daring.

Pendekatan ini diimplementasikan melalui Pergub Nomor 10 Tahun 2019 tentang Implementasi Pendidikan Antikorupsi di Jawa Tengah. Pergub ini telah diterapkan selama empat tahun dan menjadi pedoman dalam penanganan korupsi di provinsi tersebut.

“Pendidikan antikorupsi harus dilakukan mulai dari pendidikan,” tegasnya.

Selain itu, pemerintah juga menetapkan sekolah berintegritas, menerapkan PPDB Online, memperkuat kompetensi guru, karakter pendidikan, dan pembinaan kesiswaan.

“Ini sudah berjalan dan akan terus kita tindaklanjuti,” tambahnya.

Tidak hanya di sektor pendidikan, pemerintah juga melaksanakan program pendidikan antikorupsi dan pencegahan korupsi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat. Hal ini dilakukan melalui kerjasama dengan KPK RI, BPSDMD Provinsi Jawa Tengah, Inspektorat Provinsi Jawa Tengah, dan instansi terkait lainnya. (JN02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *