Sudaryono Beri Solusi Petani Jawa Tengah, Hapus Kartu Tani dan Adakan Pelatihan Pupuk Organik

SOLO, JATENGNOW.COM – Calon Gubernur Jawa Tengah, Sudaryono, mengunjungi Pasar Triwindu di Solo (16/5/2024). Di sela-sela kunjungannya, Sudaryono menyempatkan diri untuk berbincang dengan para pedagang dan warga sekitar tentang berbagai isu, termasuk program-program yang akan dia usung untuk Jawa Tengah.

Salah satu program utama yang diusung Sudaryono adalah program Tani Merdeka. Program ini bertujuan untuk membantu petani dalam menghadapi berbagai persoalan yang mereka hadapi, seperti kesulitan mendapatkan pupuk, bibit, dan pestisida, serta masalah kartu tani yang dianggap menyulitkan.

“Kita pastikan bahwa di pemerintahan Prabowo Gibran kartu tani akan dihapus dan kita pastikan di Jawa Tengah gubernur insya Allah nanti kita akan hapus Kartu Tani yang menyusahkan Petani,” ujar Sudaryono.

Selain itu, Sudaryono Ketua DPD Partai Gerindra ini juga akan mendorong penggunaan pupuk organik untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia. Untuk itu, Sudaryono akan mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik bagi para petani.

“Kita ada program sebentar lagi Tani merdeka ada kita semacam training pupuk organik yang bisa bikin sendiri, tujuannya adalah supaya mengurangi pupuk kimia,” jelas Sudaryono.

Sudaryono meyakini bahwa program-programnya ini akan membawa manfaat bagi para petani dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

“Kita ini berbuat baik kan enggak harus nunggu jadi sesuatu atau berbuat baik harus menunggu nyalon jadi apa gitu ya kita pokoknya berbuat baik saja perkara layar menilai itu baik kemudian mereka senang mereka nyoblos mereka suka itu itu ganda aja kita serahkan semua pada ada pribadi masing-masing,” kata Daryono.

Daryono juga menanggapi hasil survei yang menunjukkan bahwa elektabilitasnya semakin kuat. Ia mengatakan bahwa survei tersebut merupakan potret dan dia akan terus bekerja keras untuk meningkatkan elektabilitasnya.

“Hanya satu kata Alhamdulillah tapi ya survei itu kan potret ya potret sampling gitu tentu memang secara academy bisa dipertanggungjawabkan tapi ya tentu tetap kita ikhtiar aja lah ,” ujar Sudaryono.

Sudaryono mengatakan bahwa dia tidak memiliki strategi khusus untuk memenangkan Pilkada Jawa Tengah. Dia yakin bahwa kinerjanya dan program-programnya yang pro rakyat akan mengantarkannya pada kemenangan.

“Strategi khusu Saya kira enggak ada ya kita ini kan berpolitik pemilihan langsung ini kan sudah berlangsung berapa hampir 20 tahun dari 2004 sampai dengan sekarang kayak gitu Pilpres maupun Pilkada kan pemilihan langsung semua saya kira strategi metode cara untuk rekamannya saya kira sudah common,” kata Sudaryono.

Sudaryono juga mengatakan bahwa dia sudah berkomunikasi dengan beberapa partai politik untuk mengantarkannya ke kursi Gubernur Jawa Tengah.

“Tentang Parpol komunikasikan ada satu ada satu dua ada beberapa yang memang sudah sudah mengerucut dan seterusnya ya kita tunggu tanggal mainnya ,” ujar Sudaryono. (jn02)