UMKM Jateng Go Global, Pameran UMKM Gayeng 2024 Digelar di Lima Negara

0
image-128

UMKM Jateng Go Global, Pameran UMKM Gayeng 2024 Digelar di Lima Negara (JatengNOW/Dok)

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) bekerja sama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jateng untuk membawa produk-produk UMKM Jawa Tengah ke kancah internasional.

Melalui pameran “UMKM Gayeng 2024”, produk-produk UMKM Jateng akan dipamerkan di lima negara, yaitu Indonesia, Singapura, Belgia, Jepang, dan Perancis.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia, yang membantu memfasilitasi UMKM, untuk memasarkan produk-produknya ke luar negeri,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, dalam pembukaan Central Java Investment Business Forum (CJIBF) dan UMKM Gayeng, di Mal Paragon, Kota Semarang, Jumat (26/4/2024).

Sumarno yakin bahwa melalui kerja sama ini, beragam produk UMKM dari berbagai daerah di Jateng dapat bersaing di ajang pameran internasional. “Ini salah satu upaya mengangkat para pelaku UMKM yang produknya tidak kalah dengan produk-produk luar negeri. Selain itu, produk-produk UMKM Jateng juga menjadi dikenal di luar negeri,” ujarnya.

Pemprov Jateng berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada calon investor untuk menarik mereka berinvestasi di wilayahnya. Investasi, kata Sumarno, merupakan salah satu penopang pertumbuhan ekonomi.

Pameran UMKM Gayeng merupakan rangkaian dari CJIBF yang berlangsung pada 26 April-November 2024. CJIBF 2024 mengusung tema “Enhaching Sustainable Growth Through Green and Circular Economy”, dengan tujuan meningkatkan kepeminatan dan realisasi investasi di Jateng.

Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng, Rahmat Dwisaputra, menjelaskan bahwa CJIBF dan UMKM Gayeng 2024 merupakan hasil kolaborasi dengan Koridor Ekonomi Investasi Perdagangan dan Wisata (Keris) Jateng. Keris Jateng terdiri dari tiga pilar ekonomi, yaitu investasi, perdagangan, dan pariwisata.

“Sebagai wujud pengembangan tiga pilar itu, Bank Indonesia dan Forum Keris Jateng menyelenggarakan CJIBF, dan pameran UMKM Gayeng 2024,” katanya.

Berbagai proyek investasi yang ditawarkan dalam CJIBF 2024 antara lain pengembangan energi terbarukan, transportasi, pertanian, dan perikanan. Tercatat, ada sebanyak delapan proyek yang ditawarkan dengan nilai investasi sebesar Rp47 triliun.

Selain investasi, CJIBF juga dirangkai dengan promosi perdagangan melalui pameran UMKM Gayeng, yang diselenggarakan di lima negara. Target penjualan produk UMKM pada 2024 yakni Rp13-14 miliar, meningkat dari tahun sebelumnya yang tercatat Rp12 miliar.

Sebanyak 88 UMKM di Jateng dilibatkan dalam kegiatan ini. Mereka bergerak dalam bidang fashion, agro, makanan, minuman, kerajinan, dan asesoris. (jn02)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *