Wujudkan Ekonomi Hijau, Gus Yasin Janji Beri Insentif bagi Investor Pro Lingkungan

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin), menyatakan komitmennya untuk mendorong ekonomi hijau bersama Cagub Ahmad Luthfi jika terpilih memimpin Jawa Tengah dalam periode mendatang. Komitmen ini disampaikan dalam debat kedua Pilgub Jateng 2024 yang berlangsung di MAC Ballroom, Kota Semarang, pada Minggu malam, 10 November 2024.

Menurut Gus Yasin, ekonomi di Jawa Tengah saat ini masih berorientasi pada profit dengan fokus pada infrastruktur dan berkembangnya kawasan industri. Ia menyebutkan bahwa Paslon 2 akan memprioritaskan penerapan prinsip ramah lingkungan atau ekonomi hijau, yang mengedepankan keberlanjutan lingkungan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Gus Yasin menyoroti bahwa Jawa Tengah belum memiliki Rencana Aksi Ekonomi Sirkular yang sesuai dengan amanat pemerintah pusat. “Pemerintah pusat sudah menetapkan Rencana Aksi Nasional Ekonomi Sirkular untuk periode 2025-2045 sebagai panduan, dan kami siap mewujudkannya melalui berbagai program ekonomi hijau,” ujarnya.

Salah satu program unggulan yang diusulkan Paslon 2 adalah pemberian insentif bagi investor yang menerapkan prinsip ekonomi hijau. Gus Yasin juga menyatakan akan mengembangkan pertanian organik di Sragen dan Klaten untuk mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya yang berdampak pada lingkungan.

Selain itu, Gus Yasin menjelaskan rencana Paslon 2 untuk mengembangkan kawasan industri berorientasi lingkungan di beberapa lokasi, seperti Kawasan Industri Terpadu Batang, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, dan Kawasan Industri Wijayakusuma di Semarang.

Dalam sektor energi, Paslon 2 berkomitmen untuk meningkatkan pengembangan energi terbarukan. Beberapa program tersebut mencakup energi biogas di Desa Sukorejo, Sragen, yang memanfaatkan kotoran sapi sebagai bahan bakar alternatif pengganti elpiji, serta pengembangan energi geothermal di Guci, Dieng, Umbul Telomoyo, Ungaran, dan Gunung Lawu melalui kolaborasi dengan BUMN. Energi surya juga akan dikembangkan, seperti di PLTS terapung Waduk Wadaslintang dan Karimunjawa, serta energi hidro di Klaten, Banyumas, Wonosobo, dan Banjarnegara.

Paslon 2 juga berencana menerapkan transportasi ramah lingkungan dengan menggunakan bus listrik, serta memperkenalkan program ECO-PESANTREN, yang akan memberdayakan pesantren dalam pengelolaan sampah dan energi mandiri.

Dengan program-program ini, Gus Yasin berharap dapat membawa Jawa Tengah menuju ekonomi hijau yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor. (jn02)

About Author