Sonny Pimpin GAMKI Jawa Tengah, Targetkan DPC di 35 Kabupaten/Kota

Sonny Pimpin GAMKI Jawa Tengah, Targetkan DPC di 35 Kabupaten/Kota (JatengNOW/Dok)
SOLO, JATENGNOW.COM – Konferensi Daerah (Konferda) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Jawa Tengah resmi dibuka pada Jumat, 15 November 2024, oleh Sekretaris Umum DPP GAMKI, Alan Christian Singkali. Acara ini menjadi langkah strategis untuk membangkitkan kembali semangat perjuangan pendiri bangsa yang dahulu dirintis oleh Pemuda Kristen Protestan Indonesia (PKPI), cikal bakal GAMKI, yang berpusat di Solo, Jawa Tengah.
“Mari kita bersatu memastikan GAMKI hadir kembali di Jawa Tengah dengan membawa semangat para pendiri bangsa,” ujar Alan dalam sambutannya. Ia menyinggung peran sejarah tokoh Pdt. Samto Brotosuwignyo, pemimpin PKPI yang juga berasal dari Gereja Kristen Jawa (GKJ), sebagai inspirasi.
Kegiatan berlanjut pada Sabtu, 16 November 2024, dimulai dengan roll call peserta. Dari 14 DPC GAMKI definitif di Jawa Tengah, 13 DPC hadir dalam persidangan, kecuali DPC GAMKI Wonosobo. Persidangan dipimpin oleh Yanuserius Zega (DPP GAMKI), Evin Davinci Sagala (Caretaker DPD Jawa Tengah), dan Is Ardiansyah (DPC).
Setelah pembahasan berbagai agenda, Sonny terpilih sebagai Ketua DPD GAMKI Jawa Tengah secara aklamasi. Dalam visi kepemimpinannya, ia berkomitmen memperluas keberadaan GAMKI di seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah.
“Mari kita wujudkan mimpi besar mendirikan GAMKI di 35 kabupaten/kota Jawa Tengah. Kritik dan masukan sangat kami butuhkan agar organisasi ini terus bertumbuh bersama,” tegas Sonny.
Struktur DPD GAMKI Jawa Tengah akan disusun oleh tim formatur yang melibatkan Sonny sebagai ketua terpilih, Evin Davinci Sagala (Majelis Tetap Konferda), Edwin Thanos (Caretaker DPD Jawa Tengah), serta Yudi Hendrilia dan Arron Daus Unas (keterwakilan DPC).
Konferda ditutup dengan pesan penting dari Alan Christian Singkali. Ia menekankan pentingnya menjaga kesatuan organisasi agar program kerja berjalan lancar.
“Hubungan antara DPC dan DPD harus terus diperkuat. Tanpa kesatuan, pergerakan organisasi akan terhambat bahkan terhenti. Harapannya, GAMKI menjadi organisasi besar yang berdampak positif bagi gereja dan masyarakat di Jawa Tengah,” tutup Alan.
Dengan semangat baru, GAMKI Jawa Tengah diharapkan mampu menjadi motor penggerak perubahan di tengah masyarakat sekaligus penjaga nilai-nilai kebangsaan. (jn02)