Banjir Genangi Lahan Pertanian di Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan Bantuan Benih Rp 175 Miliar

0
image-168

Banjir Genangi Lahan Pertanian di Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan Bantuan Benih Rp 175 Miliar (JatengNOW/Dok)

GROBOGAN, JATENGNOW.COM – Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman bersama Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, meninjau sawah terdampak banjir di Desa Bringin, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (21/3/2024).

Dalam kesempatan itu, Sumarno menerima bantuan benih senilai Rp 175 miliar dari Kementerian Pertanian untuk membantu para petani terdampak banjir di Jawa Tengah.

“Bantuan ini akan didistribusikan oleh Dinas Pertanian bersama Forkopimda kepada para petani,” kata Sumarno.

Bantuan tersebut terdiri atas benih padi untuk lahan seluas 126,7 hektare senilai Rp 43,1 miliar, dan benih jagung untuk lahan seluas 146,5 hektare senilai Rp 131,9 miliar.

Bupati Grobogan Sri Sumarni menyampaikan, bantuan benih padi dan jagung untuk petani di Grobogan senilai Rp 42,22 miliar.

“Banjir di Grobogan merendam 4.309 hektare sawah. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi para petani yang terdampak,” kata Sri Sumarni.

Sumarno menuturkan, beberapa daerah di Jawa Tengah mengalami bencana banjir pada pertengahan Maret 2024. Banjir tersebut melanda sejumlah daerah, seperti Grobogan, Demak, Kudus, Pati, Kendal, Kota Semarang, Pekalongan, dan Jepara.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengapresiasi upaya pemerintah meningkatkan produktivitas padi di Jawa Tengah, khususnya di Grobogan yang merupakan salah satu lumbung padi nasional.

“Kami sudah menyiapkan pompa untuk membantu petani, termasuk di Jawa Tengah. Sekitar 300 ribu hektare lahan pertanian tadah hujan di Jawa Tengah akan mendapat bantuan pompa, sehingga produksinya bisa meningkat,” jelas Andi Amran.

Pompa untuk menyedot air ini penting bagi sawah tadah hujan. Dengan pompa tersebut, diharapkan petani bisa menanam padi lebih dari sekali dalam setahun.

“Yang sebelumnya setahun tanam satu kali, menjadi dua kali. Pun yang sebelumnya dua kali menjadi tiga kali,” kata Andi Amran.

Bantuan benih dan pompa air ini diharapkan dapat membantu para petani terdampak banjir di Jawa Tengah dan meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *