IPM Jepara Meningkat, Bupati Witiarso: Pembangunan Harus Merata

0
WhatsApp Image 2025-03-24 at 17.09.54_c9c89d9c

IPM Jepara Meningkat, Bupati Witiarso: Pembangunan Harus Merata (JatengNOW/Ardiansyah)

JEPARA, JATENGNOW.COM – Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Jepara terus mengalami peningkatan, mencerminkan kemajuan di berbagai sektor. Bupati Jepara, Witiarso Utomo, menyampaikan capaian ini dalam Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) di DPRD Jepara, Senin (24/3/2025).

Pada tahun 2024, IPM Jepara mencapai 74,32, naik 0,47 poin dibanding tahun sebelumnya yang berada di angka 73,85. Mas Wiwit, sapaan akrab Bupati Jepara, menegaskan bahwa kemajuan ini merupakan hasil dari pembangunan berkelanjutan yang melibatkan berbagai sektor.

Selain peningkatan IPM, angka kemiskinan juga mengalami penurunan dari 6,61 persen pada 2023 menjadi 6,09 persen di tahun 2024. “Penurunan angka kemiskinan ini mencerminkan keberhasilan program sosial yang telah kami jalankan,” ujar Witiarso.

Namun, ia juga menyoroti perlambatan pertumbuhan ekonomi di Jepara, yang pada 2024 hanya mencapai 4,22 persen, lebih rendah dibandingkan 5,17 persen di tahun sebelumnya. Meskipun demikian, ketimpangan pendapatan tetap rendah dengan Gini Rasio 0,277, menjadikan Jepara sebagai kabupaten dengan tingkat kesenjangan ekonomi terendah di Jawa Tengah.

Di sektor pendidikan, pemerintah mencatat perkembangan positif dalam penyelesaian pendidikan dasar dan menengah bagi anak usia 7-18 tahun. Dari 3.483 anak yang sebelumnya belum menyelesaikan pendidikan, sebanyak 3.156 anak kini telah lulus atau tengah menempuh pendidikan kesetaraan.

Sektor kesehatan juga menunjukkan perbaikan dengan seluruh rumah sakit rujukan di Jepara—sebanyak enam rumah sakit—sudah terakreditasi 100 persen. “Ini bukti bahwa layanan kesehatan kita semakin berkualitas,” kata Witiarso.

Dalam bidang infrastruktur, kemantapan jalan di Kabupaten Jepara mencapai 88,18 persen dari total panjang jalan 854,027 kilometer. “Kami terus berupaya meningkatkan kualitas jalan agar mobilitas masyarakat semakin lancar,” tambahnya.

Terkait ketertiban dan keamanan, Pemkab Jepara mencatat tingkat penyelesaian pengaduan gangguan ketenteraman dan ketertiban umum mencapai 100 persen sepanjang 2024.

Selain itu, Pemkab juga memastikan bahwa kebutuhan dasar kelompok rentan, seperti penyandang disabilitas, anak terlantar, dan lanjut usia terlantar, telah terpenuhi sepenuhnya bagi 2.223 orang yang terdata.

Menanggapi sorotan dari Fraksi Nasdem terkait infrastruktur lampu jalan dan rambu lalu lintas di Jalan Jepara-Keling, Witiarso menegaskan komitmennya untuk segera menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Kami akan memprioritaskan perbaikan infrastruktur, terutama di kawasan wisata, agar akses dan penerangan lebih baik. Ini penting untuk meningkatkan daya tarik wisata dan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” pungkasnya. (jn03)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *