Jepara Integrasikan Aplikasi dan Data dalam Satu Wadah “Samudra”

0
image-26

Jepara Integrasikan Aplikasi dan Data dalam Satu Wadah "Samudra" (JatengNOW/Dok)

JEPARA, JATENGNOW.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mengintegrasikan seluruh aplikasi, informasi, dan data dalam satu wadah bernama Satu Manajemen untuk Data Jepara (Samudra).

Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut arahan Presiden Jokowi agar pemerintah tidak mengeluarkan terlalu banyak aplikasi baru dan menggabungkan aplikasi yang ada menjadi satu.

Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko, menjelaskan bahwa saat ini di Jepara terdapat 413 aplikasi, belum termasuk aplikasi dari instansi vertikal. Oleh karena itu, perlu dilakukan koordinasi agar semua aplikasi tersebut dapat terintegrasi dalam satu wadah.

“Diharapkan dengan adanya aplikasi Samudra, masyarakat dapat memanfaatkan dan memperoleh informasi secara mudah dan tepat,” ujar Edy Sujatmiko dalam rapat koordinasi bersama stakeholder di Ruang Command Center, Selasa (2/7/2024).

Integrasi aplikasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, karena biaya untuk update satu aplikasi di masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terbilang besar, mencapai Rp1,3 miliar.

Di era digital ini, data menjadi sumber daya yang sangat penting dan berharga. Oleh karena itu, Edy Sujatmiko meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk tidak menyerahkan data kepada satu orang atau satu pihak.

“Jangan sampai kita kehilangan data karena terlalu percaya pada satu pihak. Kita juga harus memiliki kata sandi dan memahami aplikasi yang kita punya. Kalau terjadi sesuatu, kita bisa antisipasi,” tandasnya.

Terkait keamanan siber dan data, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Arif Darmawan, menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari maraknya serangan siber yang melanda sistem pemerintahan dan sebagai antisipasi agar Pemkab Jepara tidak terkena dampaknya.

“Saat ini, kami telah mengirim lima orang dari Diskominfo untuk mengikuti pelatihan terkait keamanan siber,” kata Arif.

Mengenai aplikasi Samudra, Arif memohon dukungan dari seluruh pihak yang terlibat untuk mendukung upaya pemerintah.

“Mohon dukungannya, agar data yang kita sajikan ini real-time. Harapannya, nanti juga tersedia informasi dan pemesanan hotel, kuliner, dan UMKM, agar perekonomian di Jepara ini juga meningkat,” imbuhnya.

Aplikasi Samudra sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Jepara dengan mengunduh melalui Google Playstore atau mengakses website samudra.jepara.go.id. (jn02)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *