Melestarikan Surga Bawah Laut Karimunjawa, Penanaman Mangrove dan Terumbu Karang di Pantai Cemara

JEPARA, JATENGNOW.COM – Melestarikan laut Karimunjawa Polisi hutan (Polhut) dan Pemerintah Desa Kemojan, Kecamatan Karimunjawa melakukan penanaman magrove dan terumbu karang di pantai Cemara.

Polhut Karimunjawa Junarso mengatakan, kondisi saat ini tanaman magrove dan terumbu karang di Karimunjawa masih cukup aman.

“Karimunjawa alhamdulillah masih bagus, masih utuh aman penebangan dan pengambilannya sudah jarang ditemui lapangan,” kata Junarso, Senin (8/7/2024).

Menurut Junarso, membaiknya keberadaan tanaman magrove dan terumbu karang, lantaranya meningkatkan kesadaran masyarakat atas kepedulian lingkungan.

“Masyarakat mulai sadar yang di darat maupun di laut,” ujarnya.

Pria yang sudah bekerja sebagai Polhut dari 1997 sampai sekarang menambahakan bahwa kelestarian alam itu juga ada campur tangan dari masyarakat setempat.

“Disini kami konsisten di konservasinya taman nasional di laut maupun di darat kerjasama dengan masyarakat alhamdhulilah sudah bagus,” ucapnya.

Luasan tanaman magrove di Karimunjawa sekitar 300 hektar. Dari luasan lahan tersebut kata dia, harus melakukan patroli keliling secara rutin untuk mengantisipasi dari oknum yang tidak bertangung jawab.

“Kalau untuk karang sudah bagus dulu sempat ada perusakan tapi sekarang sudah tidak ada,” kata dia.

Untuk menjaga kelestarian alam, pihaknya intensif melakukan patroli.

Bakal alon Bupati Jepara 2024 Witiarso Utomo yang ikut dalam prosesi pelestarian alam di Pantai Cemara menyampaikan, kegiatan semacam ini harus kerap dilakukan untuk menjaga potensi yang ada di Karimunjawa.

“Kami ingin melestarikan pantai di karimunjawa tetap terjaga. Saya lihat karimunjawa sampai kemojan masih terawat dengan baik,” ucapnya.

Pria yang kerap disapa Mas Wiwit pun mengajak masyarakat maupun wisatawan untuk bersama menjaga kelestarian alam di Karimunjawa. (jn03)

About Author