Ratusan Rumah di Sragen Terendam Banjir Akibat Curah Hujan Tinggi

Ratusan Rumah di Sragen Terendam Banjir Akibat Curah Hujan Tinggi (JatengNOW/Dok)
SRAGEN, JATENGNOW.COM – Curah hujan tinggi yang melanda Kabupaten Sragen, Jawa Tengah dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir yang merendam 243 rumah pada Selasa (21/1). Luapan sungai menjadi penyebab utama banjir yang memaksa sejumlah warga untuk mengungsi.
Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Giyanto, menjelaskan bahwa banjir terparah terjadi di enam kecamatan, yaitu Sukodono, Tanon, Sambungmacan, Sidoharjo, Sragen, dan Jenar. Dampak banjir tidak hanya dirasakan oleh rumah warga, tetapi juga dua unit masjid dan lebih dari 10 hektar lahan persawahan turut tergenang.
“Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi dengan durasi yang lama menyebabkan sungai meluap dan mengakibatkan banjir di beberapa wilayah,” ungkap Giyanto pada Selasa (21/1).
Banjir ini berdampak pada sekitar 309 Kepala Keluarga (KK) atau setara dengan 946 jiwa. Sebanyak 127 KK atau 311 jiwa terpaksa mengungsi ke rumah kerabat atau tempat yang lebih aman, terutama warga dari Kecamatan Sukodono dan Tanon yang rumahnya terendam cukup tinggi.
Tim gabungan telah diterjunkan untuk melakukan evakuasi warga, menyalurkan bantuan logistik, serta membersihkan lingkungan yang terdampak banjir.
“Kami telah mengerahkan seluruh potensi yang ada untuk membantu warga terdampak,” kata Giyanto.
BPBD Kabupaten Sragen mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor, mengingat curah hujan yang masih tinggi.
“Warga di daerah rawan bencana diimbau untuk selalu siap siaga dan mengikuti arahan dari petugas. Segera minta bantuan jika terjadi sesuatu,” pungkas Giyanto. (jn02)