Dua Pemuda Bersenjata Tajam Dibekuk Sat Samapta di Tengah Patroli, Terungkap Usai Kecelakaan di Nusukan Solo
Dua Pemuda Bersenjata Tajam Dibekuk Sat Samapta di Tengah Patroli, Terungkap Usai Kecelakaan di Nusukan Solo (JatengNW.Dok)
SOLO, JATENGNOW.COM – Satuan Samapta (Sat Samapta) Polresta Surakarta mengamankan dua pemuda yang kedapatan membawa senjata tajam di Jalan Kapten Piere Tendean, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo, pada Minggu (19/10/2025).
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, melalui Kasat Samapta Kompol Edi Sukamto, menjelaskan, penangkapan bermula dari kegiatan patroli rutin di kawasan Patung Keris. Saat patroli berlangsung, petugas menerima laporan dari seorang warga terkait kecelakaan lalu lintas di depan Pasar Nusukan.
“Petugas segera menuju lokasi untuk memberikan pertolongan. Setelah sampai di tempat kejadian, benar terdapat kecelakaan tunggal, dan pengendara mengalami luka ringan berupa lecet pada bagian kaki,” ujar Kompol Edi.
Saat memberikan pertolongan, petugas mendapati dua sepeda motor berknalpot brong di lokasi, termasuk satu motor yang terlibat kecelakaan. Kedua kendaraan kemudian dibawa ke titik pemantauan Sat Samapta di kawasan Patung Keris untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Hasil penggeledahan menemukan satu buah keling (alat pukul) di dalam tas selempang dan satu buah pisau lipat di dalam jok sepeda motor,” tambah Kompol Edi.
Kedua pemuda yang diamankan masing-masing berinisial MIH (22) warga Polokarto dan GRS (17) warga Serengan, Solo. Barang bukti yang turut diamankan antara lain satu buah knuckle (keling), satu buah pisau kecil, dan dua unit sepeda motor Yamaha MX King.
Selanjutnya, kedua pemuda beserta barang bukti diserahkan ke piket Sat Reskrim Polresta Surakarta untuk dilakukan pemeriksaan dan proses hukum sesuai prosedur yang berlaku.
Kompol Edi menegaskan, patroli rutin oleh Sat Samapta akan terus ditingkatkan guna mencegah tindak kriminalitas serta menjaga situasi kamtibmas di wilayah Kota Solo tetap aman dan kondusif.
“Kami akan terus meningkatkan patroli, terutama pada malam hari dan di lokasi-lokasi rawan. Masyarakat juga kami harapkan ikut berperan aktif melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan,” pungkasnya. (jn02)
